Ketika ilmu masih dangkal, mereka sudah berani mencari-cari syubhat untuk berdebat..
Masuk ke grup-grup debat, akhirnya kemakan syubhat..
Tidak mengetahui jawaban, akhirnya bertanya kepada sang ustadz..
Sang ustadz sibuk, dan akhirnya tak terjawab walaupun hanya singkat..
Akhirnya menjalankan ibadah tak terasa nikmat..
Semuanya karena syubhat..
Duhai mereka mengetahui bahwasanya para ulama salaf menjauhi syubhat karena takut sesat..
Imam Adz Dzahabi rahimahullah berkata:
أكثر أئمة السلف يرون أن القلوب ضعيفة، والشبه خطافة
"Kebanyakan para ulama salaf melihat bahwasanya hati ini lemah, dan syubhat itu berkobar kuat"
Jangan sok bertanding dengan syubhat jika 99% engkau akan tersesat..
Akhukum Al Faqiir:
Muhammad Abdurrahman Al Amiry
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=417342831764457&id=100004662302427&refid=28
media islami lainnya yaitu : Rodja tv, Insan tv, Hang Tv, Surau tv, dll